Sektor Usaha Mulai Pulih TPT Menurun

MAMUJU, RADAR SULBAR -- Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulbar, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada enam kabupaten di Sulbar mengalami tren penurunandari tahun 2021 hingga 2023.

Di Kabupaten Mamuju misalnya, TPT tahun 2021 sebesar 3,79 persen, kemudian pada tahun 2022 menjadi 3,06 persen dan terus menurun menjadi 2,99 persen pada tahun 2023.

Demikian halnya di Kabupaten Mamuju Tengah, TPT pada tahun 2021 sebesar 2,52 persen, kemudian turun menjadi 1,88 persen pada tahun 2022, dan menjadi 1,83 persen pada tahun 2023.

Kabupaten Pasangkayu juga demikian, TPT tahun 2021 sebesar 3,13 persen kemudian turun menjadi 2,38 persen pada tahun 2022 dan turun lagi menjadi 2,02 persen pada tahun 2023.

Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Mamuju, Oce Sulawijaya mengatakan, penurunan TPT berkat sektor usaha yang mulai pulih pasca pandemi covid-19 dan bencana gempa bumi. "Akibat gempa bumi tahun 2021, banyak sector usaha yang terdampak, seperti perhotelan dan UMKM.Banyak yang tutup karena bangunan atau alatproduksinya, rusak," kata Oce saat dikonfirmasi, Senin 22 Januari.

Tahun 2022, lanjutnya, sektor usaha mulai beroperasi Kembali sehingga terjadi penyerapan tenaga kerja.

"Alhamdulillah saat ini sudah banyak usaha-usaha yang mulai kembali beroperasi dan mulai berkembang, biasanya pelaku usaha mengutamakan tenaga kerja lokal," sebut Oce.

Job fair yang dilaksanakan Pemprov Sulbar, juga disebut memberi kontribusi menurunan TPT di Mamuju. Ia berharap semakin banyak lapangan pekerjaan yang terbuka untuk masyarakat Mamuju. "Memang tahun 2023, cukup banyak yang ke kantor mengurus AK1 (Kartu Pencari Kerja, red) sebagai persyaratan melamar kerja," tutup Oce. (**)

>